Test
Thursday, 4 February 2016
Tentang Yang Tak Bisa Mengerti..
Aku pernah menjadi yg terpenting untuk seseorang, menjadi yg teristimewa..
Semua terjadi pada awalnya, dulu sekali..
Berlalunya waktu membuatku merasa ada yg salah..
Cinta seharusnya seimbang, saling memberi dan menerima..cinta seharusnya berirama..bukan memelihara yang satu yang lain ke`enakkan..
Aku menyerah kalah dan membiarkan cinta berlalu..
Aku tadinya menyangka cinta di ciptakan Tuhan untukku dan Dia melakukan kesalahan..
Usiaku bertambah..
Banyak cinta menghampiriku, sebagian meninggalkanku sebagian kuabaikan..
Sampai ketika itu, aku merasa Tuhan yg pernah salah menciptakan ”dia” mengganti ”dia” yg lain..
Dan salah lagi..hahahaa..
Tuhan salah 2x..
Kali ini emosiku terkuras habis, aku begitu letih..
Aku tak habis pikir, sebegitu rumitkah hal ini untuk Sang Maha Pencipta..
Menualah usiaku, menua pula bijakku..
Walau aku masih tak pernah mengerti mengapa cinta untukku selalu salah, setidaknya aku tak lagi bertanya, tak setiap pertanyaan mendapat jawaban..
Jadi biarlah saja..
Begitu banyak kehilangan membuatku agak sedikit mudah untuk memahami..
Sekarang aku lebih memilih banyak mendengar, berkesan tak pintar tapi biarlah saja..
Pintar tak harus selalu mengerti, bodoh bukan berarti tak mampu..
Aku memilih untuk membahagiakan diriku saja..lebih aman..hehehee..
Serius membuat hidupku terasa membosankan..
Jadi kubiarkan hatiku banyak tertawa..
Setidaknya sampai saat ini aku mampu bertahan untuk tak mengeluh..